作者
Muchtar Ali Setyo Yudono, Eki Ahmad Zaki Hamidi, Jumadi Jumadi, Abdul Haris Kuspranoto, Aryo De Wibowo Muhammad Sidik
发表日期
2022
期刊
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIIK)
卷号
9
期号
4
页码范围
799-807
出版商
Universitas Brawijaya
简介
Covid-2019 pertama kali muncul di kota Wuhan, Cina pada Desember 2019, kemudian menyebar dengan cepat ke seluruh dunia dan menjadi pandemi. Pandemi Covid-19 telah menyebabkan dampak yang cukup fatal untuk kesehatan masyaraka. Merupakan hal yang sangat penting untuk mendeteksi kasus positif sedini mungkin untuk pencegahan penyebaran lebih lanjut dari virus ini. Teknik tes paling umum yang saat ini digunakan untuk mendiagnosa Covid-19 adalah Reverse-Transcriptase Polymerase Chain Reaction (RT-PCR). Pencitraan radiologis dada seperti chest X-ray memiliki peran penting dalam diagnosis dini penyakit ini. Karena sensitivitas RT-PCR rendah 60% - 70%, bahkan jika hasil negatif diperoleh, gejala dapat dideteksi dengan pemeriksaan gambar radiologi pasien. Teknik kecerdasan buatan yang digabungkan dengan pencitraan radiologis dapat membantu untuk mendiagnosis Covid-19 dengan lebih cepat dan akurat. Proses klasifikasi pada penelitian ini terdapat beberapa tahapan yaitu pra-pengolahan, segmentasi, ekstraksi ciri, dan klasifikasi. Ekstraksi ciri yang digunakan adalah berdasarkan tekstur orde pertama dan klasifikasi yang digunakan adalah jaringan syaraf tiruan perambatan balik. Sistem klasifikasi pada penelitian ini menghasilkan rata-rata akurasi klasifikasi sebesar 94,17% untuk kelas normal dan 77,5% untuk Covid-19. Hasil akurasi tertinggi didapat pada skenario pertama dengan hasil akurasi sebesar 88,8%. Nilai rata-rata sensitivitas yang didapat pada penelitian ini sebesar 94,17% untuk kelas normal dan 76,67% untuk kelas Covid-19. Nilai rata-rata spesifisitas yang didapat pada penelitian …
引用总数
学术搜索中的文章