作者
Fathurrohman Husen, Moh Taufik, Sari Mustika
发表日期
2024/4/30
期刊
JURNAL AGROINDUSTRI HALAL
卷号
10
期号
1
页码范围
101-110
简介
Rumah Makan Padang identik menyediakan makanan halal. Penolakan Rumah Makan Padang yang menjual rendang daging babi menjadi latar belakang kuat riset ini. Adat Padang berlandaskan pada ABS-SBK (Adat Basandi Syara-Syara Basandi Kitabullah). Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis respon masyarakat Minang terhadap Rumah Makan Padang yang menjual rendang daging babi. Penelitian ini menggunakan mixed methods. Teknik kuantitatif untuk menghimpun data primer melalui kuisioner, teknik kualitatif-deskriptif untuk menghimpun data sekunder dan analisisnya. Data sekunder bersumber dari kabar berita, jurnal, dan hasil riset ilmiah. Jawaban responden tentang identitas dan pendapat Rumah Makan Padang yang menjual produk nonhalal disusun dalam bentuk skala Likert. Responden adalah masyarakat Minang berjumlah 75 orang. Responden sangat tidak setuju-tidak setuju, jika Rumah Makan Padang menjual rendang daging babi, meskipun Rumah Makan Padang tersebut mencantumkan informasi produk non-halal tersebut. Alasan penolakan penjualan rendang yang menggunakan babi selain karena rendang identik dengan minang yang berprinsip ABS-SBK juga dikarenakan penggunaan atribut Minang. Masyarakat Minang masih memegang erat adat yang menjadikan ajaran Islam sebagai bagian dari nilai-nilainya, termasuk dalam hal makanan. Peneliti menyarankan untuk dilakukan riset terkait perlunya regulasi pencantuman label Rumah Makan Padang yang identik dengan produk makanan halal.
学术搜索中的文章