作者
PERSYARATAN MENCAPAI GELAR MAGISTER, LILLY ANGGRAYNI
简介
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh modal intelektual dan modal sosial terhadap kinerja perusahaan dan menguji peran karakteristik dewan komisaris sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan sampel perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai tadi 2012-2016 dengan total 41 perusahaan. Pemilihan sampel dilakukan berdasarkan metode purposive sampling dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang sesuai dengan tujuan penelitian. Berdasarkan kriteria tertentu yang telah ditetapkan, didapatkan pooling data dengan unit analisis 130. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal intelektual dan modal sosial berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Berikutnya, variabel karakteristik dewan komisaris yang diukur dengan menggunakan indikator jumlah dewan komisaris, presentase dewan komisaris independen dan kualifikasi dewan komisaris terbukti bukan merupakan variabel moderasi. Kinerja perusahaan dapat meningkat apabila informasi mengenai modal intelektual dan modal sosial disajikan bagi pengguna laporan keuangan, sehingga informasi ini dapat meningkatkan kepercayaan pemangku kepentingan terhadap perusahaan dan menjadi bahan pertimbangan bagi pemegang saham dalam mengambil keputusan berinvestasi di dalam perusahaan, dan pada akhirnya kepercayaan dan dana investasi yang diberikan pada perusahaan dapat mendorong meningkatnya kegiatan operasional perusahaan yang mengarah pada peningkatan kinerja perusahaan. Hal ini sesuai dengan teori …