Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengidentifikasi bunyi ujaran kalimat imperatif, kalimat ekslamatif dan kalimat berita dalam bahasa Batak Angkola. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Praat untuk mengukur parameter akustik dalam kajian fonetik seperti frekuensi, durasi, dan intensitas. Pengukuran bunyi ujaran eksperimental ini menggunakan sinyal yang diekstrak menggunakan analisis spektrum dengan bantuan komputer dan software yang ada di komputer bernama Praat. Hasil rekaman suara dalam bahasa Batak Angkola tersebut disimpan dalam bentuk WAV dan software Praat versi 6.0. 14 (Boersma & Weenik, 2016) yang digunakan untuk menganalisis fitur fitur suprasegmental tersebut. Praat adalah program komputer yang memiliki fungsi untuk media menganalisis, sintesis, dan manipulasi bunyi ujaran. Kemudian metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Eksperimen terkait dengan identifikasi dan verifikasi bunyi uajaran penutur menggunakan parameter akustik melalui analsisis spektograf. kajian fonetik akustik ini digunakan sebagai pembeda antara bunyi asli dan bunyi tiruan yang diucapkan oleh penutur. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa parameter akustik seperti frekuensi, durasi dan intensitas dapat digunakan untuk membedakan bunyi ujaran asli dan yang palsu atau tiruan oleh penutur.