Salah satu permasalahan yang dijumpai pada seorang wanita setelah melahirkan adalah depresi postparum. Masalah ini harus diatasi melalui intervensi keperawatan dalam meningkatkan kesehatan ibu dan bayi salah satunya melalui qigong exercise. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi efektifitas qigong exercise dalam pencegahan gejala depresi postpartum pada ibu remaja. Penelitian quasi eksperimen ini menggunakan teknik purposive sampling dengan 27 responden ibu remaja. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner yang sudah terstruktur yaitu kuesioner demografi dan Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS). Variabel depresi postpartum, baik pre intervensi maupun post intervensi dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh antara intervensi qigong exercise dengan pencegahan gejala depresi postpartum pada ibu remaja dengan p value 0,000. Ibu remaja yang sehat baik secara fisik maupun mental akan sangat berpengaruh terhadap peran pengasuhan kepada bayinya.