Leptospirosis merupakan penyakit zoonosis yang ditularkan oleh vektor tikus dan disebabkan oleh bakteri leptospira. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko lingkungan yang dapat mempengaruhi kejadian Leptospirosis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kajian literatur. Sumber literatur yang digunakan dalam menyusun literature review berasal dari jurnal tahun 2018-2022 dengan proses pencarian artikel melalui Google Scholar dan PubMed. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko lingkungan yang mempengaruhi kejadian leptospirosis antara lain adanya bakteri leptospira positif, jarak rumah ke selokan, adanya genangan air, keberadaan tempat sampah, keberadaan tikus di dalam dan sekitar rumah, keberadaan hewan peliharaan, jenis pekerjaan, riwayat luka, riwayat wisata air, penggunaan APD, kondisi selokan, kondisi tempat sampah, karakteristik rumah tidak kedap tikus, dan riwayat aktivitas berisiko leptospirosis.