[PDF][PDF] Hubungan antara keterampilan sosial dan kecanduan situs jejaring sosial pada masa dewasa awal

U Majorsy, AD Kinasih, I Andriani… - Prosiding …, 2013 - ejournal.gunadarma.ac.id
Prosiding PESAT, 2013ejournal.gunadarma.ac.id
Hadirnya situs jejaring sosial semakin mempermudah penggunanya untuk berkomunikasi
secara virtual. Kemudahan yang diberikan melalui situs jejaring sosial disadari dapat
memenuhi kebutuhan akan kehidupan sosial individu. Namun akan menjadi masalah
apabila penggunaan situs jejaring sosial dilakukan secara terusmenerus dan berlebihan
hingga berdampak negatif pada kehidupan individu, seperti kecanduan situs jejaring sosial.
Salah satu hal yang diduga menyebabkan individu dewasa awal mengalami kecanduan …
Abstrak
Hadirnya situs jejaring sosial semakin mempermudah penggunanya untuk berkomunikasi secara virtual. Kemudahan yang diberikan melalui situs jejaring sosial disadari dapat memenuhi kebutuhan akan kehidupan sosial individu. Namun akan menjadi masalah apabila penggunaan situs jejaring sosial dilakukan secara terusmenerus dan berlebihan hingga berdampak negatif pada kehidupan individu, seperti kecanduan situs jejaring sosial. Salah satu hal yang diduga menyebabkan individu dewasa awal mengalami kecanduan situs jejaring sosial adalah keterampilan sosial yang rendah. Situs jejaring sosial, secara tidak langsung dapat menjadi sarana bagi individu yang memiliki keterampilan sosial yang rendah dan mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan sosial secara face to face menjadi beralih ke dunia maya. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti adanya hubungan antara keterampilan sosial dan kecanduan jejaring sosial pada masa dewasa awal. Metode yang digunakan yaitu metode kuantitatif. Sampel penelitian ini berjumlah 200 orang. Pengambilan sampel terhadap subjek penelitian menggunakan metode non random sampling. Berdasarkan analisa data yang dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Spearman (1-tailed) diketahui nilai koefisien korelasi sebesar r=-0,167 dengan nilai signifikansi sebesar 0.009 (p< 0.05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis diterima, yang artinya adanya hubungan antara keterampilan sosial dan kecanduan jejaring sosial pada masa dewasa awal dengan arah hubungan negatif, dimana semakin tinggi keterampilan sosial yang dimiliki seseorang maka semakin rendah kecanduan situs jejaring sosial, dan sebaliknya apabila semakin rendah keterampilan sosial yang dimiliki seseorang maka semakin tinggi kecanduan situs jejaring sosial.
ejournal.gunadarma.ac.id
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果

Google学术搜索按钮

example.edu/paper.pdf
搜索
获取 PDF 文件
引用
References