Komunikasi Dalam Moderasi Beragama “Perspektif Filsafat Komunikasi”

S Susi - Prosiding Seminar Nasional IAHN-TP Palangka …, 2021 - prosiding.iahntp.ac.id
Prosiding Seminar Nasional IAHN-TP Palangka Raya, 2021prosiding.iahntp.ac.id
Indonesia adalah negara kesatuan, beragam keagamaan dan budaya yang berbeda.
Moderasi dipahami sebagai konteks utama untuk menjaga keseimbangan, yang mana
setiap warga masyarakat, suku, etnis, agama dan pilihan politiknya harus mau saling
mendengarkan satu sama lain serta saling belajar melatih kemampuan mengelola dan
mengatasi perbedaan tersebut, baik dari nilai perbedaan budaya, keyakinan dan juga
warna kulit. Agama berkaitan dengan pengalaman manusia, baik sebagai individu maupun …
Abstract
Indonesia adalah negara kesatuan, beragam keagamaan dan budaya yang berbeda. Moderasi dipahami sebagai konteks utama untuk menjaga keseimbangan, yang mana setiap warga masyarakat, suku, etnis, agama dan pilihan politiknya harus mau saling mendengarkan satu sama lain serta saling belajar melatih kemampuan mengelola dan mengatasi perbedaan tersebut, baik dari nilai perbedaan budaya, keyakinan dan juga warna kulit. Agama berkaitan dengan pengalaman manusia, baik sebagai individu maupun kelompok. Oleh karena itu, perilaku yang diperankan oleh individu ataupun kelompok itu akan terkait dengan sistem keyakinan dari ajaran agama yang dianutnya. Perbedaan cara pandang agama dapat menimbulkan fanatisme sempit dan penguncian diri terhadap pandangan lain dalam masyarakat. Maka agama memiliki potensi untuk menimbulkan suatu konflik internal maupun eksternal yang akhirnya dapat merugikan masyarakat itu sendiri. Mengapa pentingnya moderasi beragama dilakukan, secara umum jelas bahwa keragamaan dalam beragama itu sangat sulit, bukan tidak mungkin untuk dihilangkan. Namun bagi bangsa Indonesia keberagaman ini diyakini sebagai takdir, sifatnya tidak diminta melainkan pemberian dari Tuhan Yang Maha Esa bukan untuk ditawar, tetapi untuk diterima sehingga moderasi hadir untuk mencari persamaan dan bukan mempertajam perbedaan serta sebagai strategi kebudayaan dalam merawat keindonesiaan dengan segala keunikannya. Maka dari itu diperlukan pengetahuan dan pemikiran akal sehat yang baik dalam menggali ini semua, sehingga dalam kaitannya dengan hal ini ada peran dari filsafat kumunikasi dalam mendongkrak tujuan moderasi agama.
prosiding.iahntp.ac.id
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果