Tahun 2016, Kabupaten Seluma sudah memasuki era penduduk menua (ageing population) denganjumlah penduduk 60 tahun ke atasmencapai10. 52% dan penduduk bawah 5 tahun meliputi 5, 91%. Penduduk lanjut usia penting mendapatkan pelayanan kesehatan dasar mengingat kondisi fisik mental yang melemah dan jika tidak dijaga dengan baik dapat mengakibatkan ancaman nyawa. Pelayanan kesehatan di lini terdepan dilaksanakan melalui wadah Pos Pelayanan Terpadu Lanjut Usia (Posyandu Lansia) yang bersumberdaya setempat dan membangun perilaku hidup sehat komunitasnya. Posyandu Lansia Desa Kungkai dibentuk tahun 2016 dan operasional pelayanan perdananya dilaksanakan Januari 2017. Saat ini pelayanan ditujukan kepada penduduk pralansia (umur 45-59) dan lansia (60 tahun ke atas) yang mencakup 19.83% dari total penduduk atau 373 jiwa. Kenyataannya kehadiran atau tingkat partisipasi warga di setiap penyelenggaraan kegiatan Posyandu masih rendah yaitu hanya mencapai rata-rata 20 orang atau sebatas menjangkau 5% saja. Padahal, mengingat besarnya manfaat Posyandu Lansia seharusnya para lansia memanfaatkan kegiatan ini semaksimal mungkin. Memperhatikan fakta tersebut maka dilakukanlah program pengabdian masyarakat. Kegiatan ditujukan untuk meningkatkan partisipasi lansia dalam menghadiri kegiatan Posyandu Lansia. Serangkaian kegiatan telah dilakukan meliputi:(1) Pendataan ulang penduduk pralansia dan lansia,(2) Sosialisasi kembali Posyandu Lansia,(3) Penyampaian pengetahuan dan penanaman sikap/perilaku perorangan, keluarga, dan kelompok, serta masyarakat tentang cara-cara hidup sehat dalam rangka menjaga, memelihara, dan meningkatkan kebersihan dan kesehatan,(4) Pelatihan senam kebugaran lanjut usia,(5) Pendampingan usaha ekonomi produktif lanjut usia (USEP Lansia), dan (6) Edukasi keluarga dalam memperlakukan para lansia secara tepat. Hasil pengabdian menunjukkan terjadi sedikit peningkatan partisipasi lansia dalam menghadiri kegiatan Posyandu Lansia.