Provinsi DKI Jakarta merupakan provinsi dengan kepadatan penduduk tertinggi di Indonesia dengan populasi 10.609. 681 jiwa pada tahun 2021, dengan jumlah kendaraan bermotor menurut jenis kendaraan (unit) di DKI Jakarta dengan total 20.221. 821 pada indeks tahun 2021 (BPSP DKI Jakarta). Kepadatan penduduk yang tinggi di Provinsi DKI Jakarta mengakibatkan perpindahan masyarakat dan aktivitas meningkat, namun belum didukung dengan kapasitas jalan yang cukup serta moda transportasi umum massal yang memadai. Kurangnya kapasitas jalan serta transportasi umum yang memadai menyisakan suatu permasalahan yaitu kemacetan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan kemacetan yaitu dengan penggunaan jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP). Studi perencanaan akan dilakukan di Jalan Matraman, DKI Jakarta. Pemilihan Jalan Matraman beralasan bahwa jalan ini dilalui oleh jalur TransJakarta koridor 5 (matramankampung melayu) sehingga diharapkan para pengguna kendaraan pribadi bisa beralih ke transportasi umum massal yaitu TransJakarta. Sehingga diharapkan dengan penerapan Electronic Road Pricing (ERP) di Jalan Matraman dapat mengurangi angka kemacetan yang tinggi. Tugas akhir ini akan menghitung probabilitas perpindahan pengguna jalan pribadi di Jalan Matraman menjadi menggunakan transportasi umum massal TransJakarta dengan beroperasinya Electronic Road Pricing (ERP) atau memilih membayar Electronic Road Pricing (ERP). Hal lain yang akan dianalisis yaitu kinerja lalu lintas di Jalan Matraman sebelum dan sesudah penerapan Electronic Road Pricing (ERP).