Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif untuk meneliti penerapan Total Quality Management (TQM) di sekolah. Fokus penelitian ini adalah menjelaskan bagaiamana penerapan TQM dapat menjadi alat evaluasi dan perbaikan dalam masalah yang terdapat pada organisasi pendidikan di MAN 5 Sleman. Dalam penelitian ini berfokus pada input, proses dan output pelaksanaan pendidikan di MAN 5 Sleman yang terlebih dahulu mengidentifikasi permasalahan di dalamnya. Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan suatu kesimpulan tentang keadaan input, proses dan output yang telah berjalan kemudian menerapkan konsep TQM dalam mengatasi permasalahan yang ditemukan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang termasuk jenis penelitian lapangan (Field Research). Jenis penelitian ini juga disebut sebagai penelitian empiris yaitu penelitian yang data dan informasinya diperoleh dari kegiatan di lapangan kerja penelitian. Data yang dianalisis adalah hasil wawancara dengan informan, pengamatan yang dilakukan serta analisis dokumen yang diperoleh. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa terdapat beberapa permasalahan yang terletak di bagian proses pendidikan yakni belum maksimalanya program BTAQ, kurangnya jumlah guru agama, kurang sinergisnya guru dalam pengarahan ibadah harian dan proses pembelajaran kurikulum 2013 yang masih terpusat pada guru. TQM diyakini dapat memberikan masukan dan pandangan terkait dampak yang ditimbulkan dalam permasalahan tersebut dan bagaimana seharusnya prinsip TQM dapat menawarkan penyelesaian terhadap masalah tersebut.