[PDF][PDF] Pengaruh derajat keasaman (pH) dalam proses presipitasi hidroksida selektif ion logam dari larutan ekstrak spent catalyst

KC Wanta, FD Putra, RF Susanti, GP Gemilar… - Jurnal Rekayasa …, 2019 - academia.edu
Jurnal Rekayasa Proses, 2019academia.edu
ABSTRAK Nikel hidroksida [Ni (OH) 2] merupakan senyawa penting dalam produksi baterai
yang dapat didaur ulang. Sintesis senyawa Ni (OH) 2 dapat dilakukan melalui metode
presipitasi hidroksida dari suatu larutan yang mengandung ion nikel (II)(Ni2+). Pada studi
ini, sintesis Ni (OH) 2 dilakukan dari larutan induk hasil ekstraksi spent catalyst dengan
menggunakan larutan asam sulfat (H2SO4). Proses presipitasi selektif dilakukan dengan
menggunakan larutan natrium hidroksida (NaOH) dan derajat keasaman (pH) divariasikan …
Abstrak
Nikel hidroksida [Ni (OH) 2] merupakan senyawa penting dalam produksi baterai yang dapat didaur ulang. Sintesis senyawa Ni (OH) 2 dapat dilakukan melalui metode presipitasi hidroksida dari suatu larutan yang mengandung ion nikel (II)(Ni2+). Pada studi ini, sintesis Ni (OH) 2 dilakukan dari larutan induk hasil ekstraksi spent catalyst dengan menggunakan larutan asam sulfat (H2SO4). Proses presipitasi selektif dilakukan dengan menggunakan larutan natrium hidroksida (NaOH) dan derajat keasaman (pH) divariasikan pada kisaran 4 hingga 14. Temperatur operasi dijaga konstan pada 30 oC. Hasil percobaan menunjukkan bahwa proses presipitasi ion Al3+ dan ion Ni2+ mencapai keadaan optimum pada pH yang berbeda dengan nilai pH optimumnya adalah 6 dan 10, secara berurutan. Hasil karakterisasi sampel menunjukkan bahwa kemurnian Ni (OH) 2 dalam sampel sebesar 13, 1%. Hasil pengujian XRD mengindikasikan bahwa struktur presipitat yang terbentuk masih mengandung
academia.edu
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果