Riset ini menguji dan menganalisis pengaruh leverage, asimetri informasi, dan persistensi laba terhadap manajemen laba. Penelitian ini memakai pengujian hipotesis dengan memakai sumber data sekunder dari laporan keuangan 28 perusahaan dengan jumlah sampel 140. Studi ini mencakup data perusahaan dari 2016 hingga 2020, dan menggunakan perusahaan yang konsisten tergabung di LQ45 Bursa Efek Indonesia sebagai unit analisis. Peneliti memakai teknik purposive sampling dalam menentukan sampel. Analisis regresi linier berganda dipakai untuk menguji hipotesis dalam pengamatan ini. Studi ini menampilkan bahwa dari hasil perhitungan uji f dan uji t menyatakan secara terpisah variable leverage memiliki pengaruh positif terhadap manajemen laba dilihat dari entitas publik yang konsisten ada dalam daftar indeks LQ 45 di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2016-2020. Variabel asimetri informasi dan variable persistensi laba tidak berpengaruh terhadap manajemen laba pada perusahaan yang konsisten ada dalam daftar ndeks LQ 45 pada Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2020.