Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap Financial Distress pada Bank Umum Syariah di Indonesia. Metodologi penelitian yang digunakan yaitu analisis regresi logistik. Sampel yang digunakan sebanyak 9 Bank Umum Syariah pada periode 2018 kuartal pertama hingga 2020 kuartal keempat. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa ROA dan ROE tidak berpengaruh dengan arah negatif terhadap financial distress, sedangkan NPM berpengaruh dengan arah negatif terhadap financial distress. Penelitian ini diharapkan bisa memberikan informasi terkait financial distress yang sedang dialami oleh Bank Umum Syariah dan digunakan sebagai landasan atau dasar untuk mengambil keputusan agar dapat tanggap dalam menangani financial distress serta mencegah terjadinya kebangkrutan sehingga permasalahan tersebut terselesaikan.