herba patikan kebo dan daun pepaya merupakan tanaman dipercayai memiliki khasiat obat dengan kandungan senyawa kimia diyakini memiliki efek sebagai analgesik dan antiinflamasi. Tikus putih jantan sebanyak 35 ekor dibagi dalam 7 kelompok perlakuan. Uji analgesik Kelompok I diberikan Na-CMC 0, 5% kelompok sehat, kelompok II kelompok sakit diberikan Na-CMC 0, 5% dan diinduksi asam asetat 0, 5 ml, untuk uji antiinflamasi diinduksi dengan karagenan 1%. kelompok III kelompok positif diberikan asam mefenamat, kelompok IV, kelompok kombinasi satu diberikan ekstrak etanol herba patikan kebo dan daun pepaya dosis 550: 600 mg/kg BB, kelompok V, sebagai kelompok kombinasi dua diberikan ekstrak etanol herba patikan kebo dan daun pepaya dengan dosis masing-masing 275: 300 mg/kg BB, kelompok VI, sebagai kelompok tunggal satu diberikan ekstrak etanol herba patikan kebo 550 mg/kg BB, kelompok VII, sebagai kelompok tunggal dua diberikan ekstrak daun pepaya 600 mg/kg BB. Data yang diperoleh menggunakan uji statistik (ANSIRA) Hasil uji Analgesik dan antiinflamasi yang efektif adalah kelompok kombinasi dua ekstrak etanol herba patikan kebo dan daun pepaya dosis 275: 300 mg/kg BB