Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui data empiris tentang meningkatkan hasil belajar pendidikan jasmani melalui permainan kecil pada siswa kelas v di SDN Ciracas 10 Pagi Jakarta Timur. Mengingat luasnya hasil belajar pendidikan jasmani maka peneliti memfokuskan pada hasil belar tentang passing bola basket. penelitian ini dilakukan di kelas V SDN Ciracas 10 Pagi Jakarta Timur. Penelitian dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Desember 2015 tahun pelajaran 2015/2016. Pada penelitian ini dilakukan dengan dua siklus. Dalam siklusnya menggunakan metode dengan model siklus Kemmis dan Taggart. Maksudnya adalah pada model ini terdapat tahap perencanaan (planning), tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Dan untuk pengumpulan datanya digunakan instrumen tes dan instrumen non tes dengan berupa instrumen pemantau tindakan dan catatan lapangan. pada tindakan pembelajaran meningkatkan hasil belajar pendidikan jasmani tentang passing bola basket melalui permainan kecil ternyata menunjukkan adanya peningkatan sesuai yang diharapkan. Pada siklus II menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar Pendidikan Jasmani melalui permainan kecil Siswa Kelas V SDN Ciracas 10 Jakarta Timur terdapat peningkatan cukup baik. Pada siklus I dan siklus II meningkat dari 50% ke 76,56% meningkat 25,56%. Sementara pemantau aktifitas guru dan siswa dalam proses kegiatan pembelajaran Melalui permainan kecil meningkat pada siklus I ke siklus II dari 63,7% ke 81,25% meningkat 17,45%. Berdasarkan prosentase data pemantauan tersebut dapat disimpulkan bahwa (1) hasil belajar pendidikan jasmani meningkatkan melalui permainan kecil. (2) Untuk meningkatkan hasil belajar pendidikan jasmani dalam materi pasing bola basket dapat dilakukan melalui permainan kecil karena melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, sukarela, berperan aktif, dan fleksibel, (3) Melalui permainan kecil dapat meningkatkan hasil belajar pendidikan jasmani siswa Kelas V SDN Ciracas 10 Pagi Jakarta Timur.