Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Kinerja lalu lintas (2) Pengaruh parkir di bahu jalan (on-street parking) dan strategi yang tepat,(3) Menghitung seberapa besar external cost yang ditimbulkan terhadap kelancaran berlalu lintas di sekitar pasar Wadung Asri ditanggung oleh pengguna jalan berupa penambahan Biaya Operasi Kendaraan (BOK) dan Nilai Waktu (NW). Metode perhitungan lalu lintas yang di pakai dalam penelitian ini menggunakan metode PKJI 2014 dan untuk parkir di ambil dari metode Dirjen Perhubungan Darat 1998 serta perhitungan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) memakai model HDM-VOC (Highway design and maintenance standart vehicle operating cost). Waktu survei kepadatan lalu lintas dan parkir dilakukan pada hari Senin yang mewakili hari kerja dan Minggu yang mewakili hari libur. Parameter dari penelitian ini meliputi (1) Volume lalu lintas, derajad kejenuhan, kecepatan lalu lintas dan tingkat pelayanan jalan,(2) Aktifitas parkir,(3) BOK. Berdasarkan hasil analisis perhitungan arus lalu lintas arah Sidoarjo sebesar 2223 skr/jam dengan Derajad kejenuhan (Dj) sebesar 0, 76, kecepatan tempuh rata-rata (VT) 0, 42. Sedangkan jalan arah Surabaya di dapat didapatkan arus lalu lintas sebesar 2537 skr/jam dengan Dj sebesar 0, 87 dan VT 0, 37. Indeks parkir IP< 1 hanya di utara pasar Wadung Asri. Biaya operasional kendaraan (BOK) yang dikeluarkan oleh pengguna jalan akibat tidak adanya parkir pada badan jalan adalah Rp. 7.132, 74/km, apabila ada parkir yaitu Rp. 7.812, 92/km. Perhitungan nilai waktu yang hilang untuk golongan I adalah Rp. 4.886, 44/jam, dan golongan IIA sebesar Rp. 7.370, 83/jam, dan untuk golongan IIB sebesar Rp. 5.475, 47/jam