Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh efektivitas faktor internal auditor (locus of control, job performance, serta komitmen Profesionalisme) dan faktor eksternal auditor (time budget pressure dan etika profesi) terhadap dysfunctional audit behavior. Kualitas audit adalah kemungkinan di mana seorang auditor akan menemukan dan melaporkan pelanggaran yang ada dalam sistem akuntansi kliennya. Sedangkan dysfunctional audit behavior merupakan suatu tindakan yang dapat menjadikan penurunan pada kualitas audit.
Objek penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada lembaga audit Pemerintah di Jawa Tengah. Data penelitian diperoleh dari pengisian kuesioner sejumlah 150 auditor di Kantor Badan Pemeriksa Keuangan, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Inspektorat Kota, dan Inpektorat Provinsi. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Analisis data menggunakan uji regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor internal yang meliputi variabel locus of control, job performance dan komitmen profesionalisme terbukti hanya variable komitmen profesionalisme yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap disfunctional audit behavior (DAB). Sedangkan faktor eksternal yang meliputi variabel