Diabetes Melitus adalah penyakit gangguan metabolik menahun yang lebih dikenal sebagai pembunuh manusia secara diam-diam atau Silent Killer. Pasien DM memerlukan dukungan dari semua aspek termasuk domain spiritual. Spiritualitas mempengaruhi perilaku perawatan diri dan dalam mengontrol kadar gula darah yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup.
Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Tingkat Stres dan Tingkat Spiritualitas dengan Kualitas Hidup pada penderita DM tipe 2 di Puskesmas Cilacap Utara 1.
Metode
Jenis penelitian ini rancangan cross sectional terhadap 70 pasien DM tipe 2 di Puskesmas Cilacap Utara 1 yang diambil dengan menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan Rank Spearman.
Hasil
menunjukkan bahwa penderita DM tipe 2 di Puskesmas Cilacap Utara 1 sebagian besar mengalami tingkat stres normal (38, 6%), yang mengalami tingkat spiritualitas sedang (97, 1%), yang mengalami kualitas hidup sedang sebanyak 65 pasien (92, 9%). Terdapat hubungan antara tingkat stres dengan kualitas hidup (p value= 0,039 dan nilai r=-0,247). Ada hubungan antara tingkat spiritualitas dengan kualitas hidup (p value= 0,017 dan nilai r= 0,285).