Metode pembuatan sorgum sosoh rendah tanin pada pembuatan nasi sorgum (Sorghum bicolor L) instan

W Amrinola, S Widowati… - ComTech: Computer …, 2015 - journal.binus.ac.id
ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications, 2015journal.binus.ac.id
Sorgum merupakan salah satu komoditi non beras yang memiliki kandungan gizi cukup
tinggi, terutama protein dan karbohidratnya. Namun nilai gizi ini menjadi turun dan relatif
rendah karena adanya kandungan tanin yang cukup tinggi sebagai zat anti gizi. Kandungan
tanin yang cukup tinggi pada sorgum ini juga menyebabkan sorgum memiliki rasa yang
kurang enak dan agak pahit” sepet”. Oleh karena itu, maka diperlukan upaya untuk
mereduksi kandungan tanin pada sorgum sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu …
Abstrak
Sorgum merupakan salah satu komoditi non beras yang memiliki kandungan gizi cukup tinggi, terutama protein dan karbohidratnya. Namun nilai gizi ini menjadi turun dan relatif rendah karena adanya kandungan tanin yang cukup tinggi sebagai zat anti gizi. Kandungan tanin yang cukup tinggi pada sorgum ini juga menyebabkan sorgum memiliki rasa yang kurang enak dan agak pahit” sepet”. Oleh karena itu, maka diperlukan upaya untuk mereduksi kandungan tanin pada sorgum sehingga diharapkan dapat meningkatkan mutu gizi, terutama peningkatan daya cerna protein dan pati, serta palatabilitas atau citarasa produk sorgum. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan metode menurunkan kandungan tanin terbaik dalam pembuatan sorgum sosoh rendah tanin, yang akan digunakan dalam pembuatan nasi sorgum instan. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap, yaitu 1) tahap penentuan waktu penyosohan dan 2) tahap pengembangan metode pembuatan sorgum sosoh rendah tanin dengan cara membandingkan metode penurunan kandungan tanin dengan proses perendaman dalam larutan alkali (NaOH 0.3% dan Na2CO3 0.3%) dan aquadest dengan metode penurunan kandungan tanin tanpa proses perendaman. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa waktu penyosohan terbaik yang dapat menghasilkan sorgum sosohan dengan keragaan yang baik adalah 5 menit dan perlakuan perendaman terbaik yang dapat menurunkan kandungan tanin secara optimum adalah perendaman dalam larutan Na2CO3 0.3% selama 24 jam. metode ini dapat menurunkan kandungan tanin hingga 77.46%.
journal.binus.ac.id
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果