Latar Belakang : Menurut lembaga survey WHO tahun 2008 Indonesia menduduki peringkat ke-3 sebagai jumlah perokok terbesar di dunia, dan pada tahun 2011 Indonesia mencetak rekor jumlah perokok remaja tertinggi didunia sebanyak 13,2%. dan Kalimantan timur masih termasuk dari 5 wilayang di Indonesia sebesar (52,2%). Berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di SMP Negeri 27 tercatat dari Agustus 2017 sampai dengan 28 September 2017 33 kasus.
Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui Pengaruh media promosi gantungan kunci terhadap perubahan pengetahuan bahaya merokok pada siswa SMP Negeri 27 Samarinda. Metode Penelitian : Penelitian quasi experimental ini menggunakan metode pre-post test with control group design yang dilakukan pada siswa Kelas VIII SMP Negeri 27 dan SMP Negeri 47 Samarinda dengan responden 50 Siswa untuk setiap kelompok.
Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil uji Wilcoxon Sign Rank Test yang telah dilakukan, diperoleh nilai P-Value sebesar 0,000, nilai ini lebih kecil dari taraf signifikan 0.05, sehingga terdapat pengaruh media gantungan kunci terhadap pengetahuan bahaya merokok siswa. Pada uji Mann-Whitney, skor pengetahuan Post-test antara kelompok intervensi dan kelompok control, yaitu dengan nilai p = 0.000 (<0.05) artinya ada perbedaan pengetahuan yang signifikan antara kedua kelompok saat Post-test.
Kesimpulan
Gantungan kunci mempengaruhi perubahan pengetahuan bahaya merokok pada responden yang sangat signifikan.