Salah satu mata pelajaran yang menjadi sorotan dalam dunia pendidikan adalah matematika, hal ini dikarenakan matematika merupakan salah satu ilmu yang dipelajari pada setiap jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar hingga ke Perguruan Tinggi. Matematika juga merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam menentukan kelulusan siswa, hal ini menunjukkan bahwa matematika memiliki peranan yang begitu penting terhadap dunia pendidikan [1]. Matematika merupakan pelajaran yang membutuhkan tingkat konsentrasi yang kuat untuk membantu siswa mengingat materi yang telah dipelajari sehingga siswa dapat menguasai konsep dari materi yang dipelajari. Jika siswa telah mampu menguasai konsep materi yang dipelajari dengan baik, maka hal tersebut merupakan jalan untuk mempelajari materi berikutnya [2]. Secara umum pembelajaran matematika di SMP memiliki tujuan agar siswa mempunyai kemampuan memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma secara luwes, akurat, efisien dan tepat dalam pemacahan masalah [3]. Salah satu kemampuan yang penting pada pembelajaran matematika adalah pemahaman konsep, karena melalui pemahaman konsep siswa akan mampu menyelesaikan permasalahan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pemahaman konsep matematika yang baik, siswa akan mudah mengingat, menggunakan dan menyusun kembali suatu konsep yang telah dipelajari serta dapat menyelesaikan variasi soal matematika [2]. The students' thinking ability in solving problem in mathematical will be reflected in their solving. Therefore, the steps to solve the mathematical test tend to be unlimited and the differences in sequences, depending on the students’ ability in mastering mathematical [4]. Tetapi kebanyakan para