Anak usia sekolah mulai meninggalkan lingkungan rumah dan kawasan rumah. Berbagai penyakit pada masa kanak-kanak dapat dicegah, salah satunya dengan menerapkan pola hidup bersih (PHBS) di sekolah. Kegiatan peyuluhan PHBS di sekolah dilakukan dengan dua kegiatan yaitu penyediaan materi dan melakukan demonstrasi terkait langkah cuci tangan yang benar. Menggunakan media seperti Infocus/Projector untuk menyampaikan materi, leaflet dan poster. Hasil kegaiatan penyuluhan yaitu dari aspek kognitif peserta mengetahui manfaat mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir, mengkonsumsi jajanan sehat, penggunaan jamban bersih dan sehat, olah raga secara teratur dan terukur, tidak merokok, memelihara kesehatan badan serta membuang sampah pada tempatnya, dan peserta juga mengetahui akibat yang dirasakan jika tidak menerapkan pola hidup bersih di sekolah. Aspek psikomotor yaitu peserta penyuluhan juga mampu mempraktekkan langkah-langkah cuci tangan dengan benar.