Ratio Molar Minyak Sawit Dengan Etanol Konsentrasi Rendah Dalam Pembuatan Biodiesel

E Ningsih, S Suparto, A Sato… - Jurnal Teknik …, 2017 - ejournal.upnjatim.ac.id
E Ningsih, S Suparto, A Sato, YR Mustikasari, RC Dewi
Jurnal Teknik Kimia, 2017ejournal.upnjatim.ac.id
Pada umumnya pembuatan biodiesel menggunakan etanol dengan kadar 99.8%(pure
analitis) yang membutuhkan biaya tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari
pengaruh ratio mol mnyak sawit dengan etanol konsentrasi rendah terhadap yield dalam
pembuatan biodiesel. Ratio mol antara minyak sawit dan etanol yang digunakan dalam
pembuatan biodiesel ini adalah 1: 12; 1: 14; 1: 16 dengan waktu reaksi 3 jam dan
pemanasan dilakukan pada suhu 60 o C. Proses selanjutnya adalah pemisahan dan …
Abstract
Pada umumnya pembuatan biodiesel menggunakan etanol dengan kadar 99.8%(pure analitis) yang membutuhkan biaya tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh ratio mol mnyak sawit dengan etanol konsentrasi rendah terhadap yield dalam pembuatan biodiesel. Ratio mol antara minyak sawit dan etanol yang digunakan dalam pembuatan biodiesel ini adalah 1: 12; 1: 14; 1: 16 dengan waktu reaksi 3 jam dan pemanasan dilakukan pada suhu 60 o C. Proses selanjutnya adalah pemisahan dan pencucian. Berdasarkan hasil analisa, diperoleh bahwa biodiesel yang dihasilkan memenuhi standar SNI-04-7182-2006. Yield terbesar diperoleh pada kondisi waktu reaksi 3 jam, ratio mol 1: 16 yaitu 59.26%.
ejournal.upnjatim.ac.id
以上显示的是最相近的搜索结果。 查看全部搜索结果