Penelitian ini membahas proses fonologis perubahan struktur silabel dan netralisasi vokal pada pembentukan verba bahasa Sasak dialek Bayan. Metode analisis data yang digunakan adalah metode agih dan padan dengan menggunakan teknik memilah unsur langsung. Afiks-afiks pembentuk verba dan verba bahasa Sasak dialek Bayan dipilah secara langsung sesuai dengan jenisnya. Peneliti juga menggunakan teknik pilah unsur langsung berupa daya pilah fonetik artikularis. Proses fonologis perubahan struktur silabel dan netralisasi vokal dideskripsikan dengan teori fonologi generatif yang digagas oleh Schane. Hasil penelitian menunjukkan bunyi di sekitar dapat memunculkan bunyi lain yang memiliki ciri paling dekat. Pengaruh bunyi ini menimbulkan perubahan struktur silabel berupa penyisipan bunyi [r] dan [l] dalam proses morfofonemik verba dengan prefiks/bə-/serta penyisipan bunyi [w] dan [y] jika verba mendapat sufiks/-aŋ/. Adapun netralisasi bunyi [ə] diucapkan menjadi bunyi [a] ditemukan apabila bunyi [ə] pada posisi akhir bertemu dengan bunyi [a]. Ciri pembeda atau distinctive yang dinetralkan adalah ciri [+ tense] pada bunyi [ə] menjadi [-tense] atau [+ lax].