Pemilihan jenis metode kontrasepsi menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat memilih menggunakan suntik dan pil. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kontrasepsi menyebabkan kurangnya penggunaan kontrasepsi jangka panjang seperti IUD, implant, MOW/MOP, padahal kontrasepsi jangka panjang mempunyai tingkat efektifitas yang lebih tinggi dalam pengendalian kehamilan. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu mengenai metode kontrasepsi, khusunya ibu pascasalin sehingga dapat menentukan metode kontrasepsi yang cocok dan sesuai dengan kebutuhannya. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini yaitu penyuluhan dengan video edukasi dan diskusi. Adapun kesimpulan yang diperoleh adalah sebagian besar peserta masih memilih metode kontrasepsi suntik, meskipun sudah ada juga yang memilih metode kontrasepsi jangka panjang yaitu IUD sebanyak 17%. Peserta yang berpengetahuan baik meningkat sebesar 39%. Semoga pengabdian masyarakat ini dapat membantu ibu pascasalin dalam pemilihan metode kontrasepsi sesuai kebutuhannya.